Hal menggendong bayi dan bayi di ayunan dan jadi kebiasaan buruk

Banyak yang bilang bayi tidak boleh sering-sering di gendong, ntar jadi kebiasaan dan yang ngemong bisa kewalahan. Dan bayi juga katanya tidak boleh sering-sering di ayun, atau di tidurkan di ayunan, ntar kalau jadi kebiasaan, tidak mau bobok kalau tidak di ayunan.

Atau tidak mau tidur kalau tidak di ayun-ayun.

Bayi memang kalau lagi rewel, paling senang di gendong. Dan kalau rewel karena mau bobok tapi "acara" bobok nya ngak mulus, paling mudah dan cepat diamininya dengan menaruh mereka di ayunan.

Dan meskipun masih kecil, namanya kalau sudah kelamaan ng-gendong, lumayan juga pegelnya.

Belum lagi, tidak menguasai teknik menggendong yang benar, pakai telapak tangan bukan siku tangan misalnya, ntar udah diam tangan yang ngek bisa diam rasanya.

Kebas dan pegel.
Memang bayi kalau sudah nyaman sama sesuatu, mereka suka itu, dan mau nya kadang itu itu mulu.

Contoh, soal di gendong dan di ayunan.

bayi di ayunan
Bayi di ayunan
Meskipun dalam kebanyakan waktu, selagi hati mereka riang, oke oke saja di taruh di kasur. Yang penting di ladeni, ngak di cuekin atau di biarkan sendirian.

Soal ayunan dan gendong menggendong bayi, lebih ringan beban mengayun daripada menggendong sebetulnya.

Kadang tak ada pilihan, daripada mereka ribut, diayun ayun saja daripada sakit telinga.

Kalau perlu menggendong, sebentar saja, habis itu di bujuk di ayunan.

Tentang Author

St
Dikirim pada -
" Selamat datang, selamat membaca dan selamat berseluncur "

Share ke

Komentari

Posting Komentar

suntuy.com @ 2024
Top
Loading...